kita percaya bahwa kita nanti pasti akan menghadapi saat dimana kita akan mempertanggung jawabkan apa apa yang telah kita lakukan...

kita percaya bahwa apa yang kita lakukan kemarin,hari ini dan esok adalah pilihan kita dan sudah digariskan dalam sebuah rentetan tulisan panjang yang bernama TAKDIR.......

kemudian muncul pertanyaan besar, apakah apa apa yang sudah kita lakukan dan akan kita lakukan sudah tercatat dalam tulisan tersebut???

lalu bagaimana dengan orang orang yang memilih jalan hidup sebagai koruptor,penjahat,pembunuh,pemerkosa,gay,lesbian,waria, dan hal hal yang dianggap sebagai sampah masyarakat ???

tidak perlu lagi kita melihat orang orang yang memilih jalan hidup sebagai peneliti,pengusaha sukses, guru, dan semua hal yang memang sebagian besar dream of it !!

Rasanya ALLAH pasti akan sayang dengan hambaNya...tak peduli dia muslim atau non musim sekalipun..karna hakikatnya mereka adalah juga makhlukNya...

jikalau ALLAH sayang dengan hambaNya...mungkinkah Dia mencelakakan hambaNya..??
atau mungkinkah ALLAH tidak peduli dengan hambaNya hingga hambaNya sendiri yang menentukan jalan hidupnya..??

atau bagaimana dengan orang orang yang menghadapi tekanan hidup yang sangat tinggi (menurut sebagian besar orang) ??

mungkinkah ALLAH tidak sayang dengan mereka..??


sejenak mencoba menyelami baris demi baris untaian yang begitu indah dan menggetarkan jiwa....baris demi baris Al Quran nul karim..kitab yang tiada keraguan didalamnya...

kembali ayat yang mengatakan "apa yang menurut kamu benar dan terbaik belum tentu benar menurut ALLAH.." dan sesungguhnya apa yang telah diputuskan olehNya..adalah yang terbaik dari semua alternatif keputusan yang pernah ada, akan tetapi seringkali kita tidak sadar...

lalu apa maknanya dengan pertanyaan diatas..???
apakah benar tulisan yang telah digoreskan dalam buku takdir penjahat,pembunuh dsb semua ditulis dengan tinta hitam??
apakah benar jikalau suatu saat nanti kita melakukan maksiat dan itu sudah tertulis dalam buku takdir kita dengan tinta hitam..??

sejenak tersadar....

bahwa apa yang akan kita lakukan, pilihan pilihan terhadap hidup kita kemarin,sekarang dan nanti akan sangat terkait dengan kedekatan kita kepadaNya...

dan teringat bahwa doa dan ikhtiar mampu merubah takdir....dan takdir tidak ditulis dengan tinta permanen yang selamanya tidak bisa dihapus..!!
kita dapat merubah takdir kita...
kita dapat merubah pilihan hidup kita...
akan tetapi yang perlu kita ingat adalah bahwa perubahan tersebut tidaklah semata mata hak kita...semuanya kemabali kepadaNya...dan ALLAH lah yang memutuskan...apa benar itu yang terbaik untuk hambaNYa...

Ya ALLAH.....
seringkali hambaMu ini tidak sadar dengan kasih sayangMu...
seringkali hambaMu ini ingkar dan tidak mensyukuri apa apa yang telah Kau berikan...

Ya ALLAH.....
seringkali hambaMu ini mengulangi dan selalu mengulangi kesalahan yang sama....
seringkali hambaMu ini menjadikan lupa dan khilaf sebagai pembenaran terhadap kesalahan yang hamba lakukan...

Ya ALLAH....
ampunilah hambaMu ini....
berikanlah kesadaran yang senantiasa menuntun kejalan kebenaran...
Jangan kau cabut nikmatMu atas kami...
Jangan kau cabut hidayah ini...



@potluck...
ditengah kerapuhan...hamba selalu ingin bersyukur kepadaMu...